Bahaya Asap Rokok Bagi Perokok Pasif

Ditulis oleh : Karunia Dwi Putri, Mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya

Merokok sudah menjadi rutinitas sebagian masyarakat di Indonesia. Meski menghisap rokok akan berdampak buruk bagi kesehatan, namun kebiasaan ini seperti sudah menjadi kebutuhan yang tidak dapat lagi ditinggalkan. Saat ini kegiatan merokok tidak hanya dilakukan ditempat terbuka, tapi juga sudah dilakukan di ruang  umum.

Tahukan anda, asap tembakau rokok tidak hanya merugikan kesehatan si perokok, tetapi juga dapat merugikan orang lain yang berada sekitarnya. Bahkan dampak bahaya kesehatan lebih cenderung meningkat jika para perokok pasif menghirup asap di udara yang dihembuskan oleh perokok aktif. 

Ribuan bahan kimia yang terkandung dalam rokok berpotensi mengendap dalam tubuh. Efek buruk menghisap rokok dalam jangka panjang, dapat memicu kematian akibat resiko penyakit yang ditimbulkan oleh zat rokok. 

PERBEDAAN PEROKOK AKTIF DAN PEROKOK PASIF.

Perokok aktif adalah seseorang yang merokok secara rutin dan langsung menghisap maupun menghirup asap rokoknya, Sedangkan Perokok Pasif merupakan seseorang yang tidak memiliki kebiasaan merokok namun terpapar dan terhirup asap rokok yang dihembuskan oleh orang yang merokok disekitarnya.

DAMPAK ASAP BAGI PEROKOK PASIF.

Perokok Pasif memiliki potensi terkena kanker seperti perokok yang aktif. Hal ini disebabkan karena asap rokok yang terhirup menjadi faktor utama penyebab kanker. Berbagai macam kanker yang rentan terkena pada para perokok pasif antara lain :
Kanker laring
Kanker tenggorokan
Kanker hidung (sinus nasal)
Kanker otak
Kanker kandung kemih
Kanker rektum
Kanker lambung
Kanker payudara

MENINGKATKAN RESIKO PENYAKIT JANTUNG.

Asap rokok yang terhirup akan masuk kedalam darah dan mempengaruhi lapisan dinding pembuluh darah. Akibatnya darah dapat mengental dan mudah membeku sehingga aliran darah menjadi terhambat. Karbon monoksida dari asap rokok kemudian mengikat oksigen dalam darah, mengurangi aliran oksigen pada jantung dan otot.

Dengan berkurangnya oksigen, kerusakan jangka pendek atau permanen pada jantung dan jaringannya bisa lebih mudah terjadi. Dalam beberapa tahun, perokok pasif akan memiliki penumpukan lemak pada dinding pembuluh darah yang akhirnya mengeras menjadi plak. Penyempitan pembuluh darah (Aterosklerosis) dapat memicu serangan jantung dan stroke.

MEMBAHAYAKAN KEHAMILAN.

Ibu hamil yang sering terhirup asap rokok sangat beresiko mengalami keguguran, kelahiran mati, dan hamil anggur. Sebuah penelitian menyatakan, 17 persen perempuan yang terpapar asap rokok berkemungkinan mengalami keguguran, sedangkan 55 persennya mengalami kelahiran mati dan 61 persen mengalami kehamilan ektopik atau hamil anggur.

Bahaya lain akan asap rokok bagi ibu hamil yaitu kelahiran prematur yang disebabkan karena abruptio plasenta. Abruptio plaseta merupakan sebuah kondisi saat plasenta terlepas dari uterus sebelum melahirkan baik sebagian maupun sepenuhnya. Plasenta sendiri memiliki manfaat sebagai penyalur nutrisi dan oksigen pada bayi. Ketika hal tersebut terjadi maka perkembangan bayi akan terhambat dan membuat ibu mengalami pendarahan hebat.

MEMBAHAYAKAN KESEHATAN BAYI DAN ANAK-ANAK.

Ketika anak-anak terpapar dan terhirup asap rokok terdapat banyak masalah kesehatan yang dapat dialami antara lain :

Rentan terkena masalah pernapasan kronis

Anak-anak yang menjadi perokok pasif akan memiliki risiko terkena penyakit pernapasan seperti bronkitis, bronkiolitis, dan pneumonia, flu, batuk, dan sesak napas. Bahaya asap rokok juga ddapat menghambat tumbuh kembang dan mengganggu aktivitas pada anak-anak.

Memperparah asma

Individu yang memiliki riwayat asma sangat rentan terpapar asap rokok. Karbon monoksida yang terhirup dapat membuat asma mereka kambuh. Bagi anak anak yang menjadi perokok pasif sejak kecil juga berisiko mengkonsumsi obat dalam jangka waktu yang cukup lama.

Infeksi telinga tengah

Infeksi telinga tengah merupakan sebuah kondisi yang terjadi ketika tabung eustachius tersumbat dan bengkak. Tabung eustchius sendiri merupakan sebuah saluran yang menghubungkan telinga bagian tengah dengan belakang tenggorokan. Cairan yang terperangkap akan menyumbat fungsi telinga hingga menyebabkan infeksi.

CARA MENGURANGI ASAP ROKOK DI RUMAH JIKA ANDA PEROKOK PASIF.

Apabila anggota keluarga anda adalah seorang perokok aktif, jangan biarkan anggota keluarga anda untuk merokok didalam rumah. Bila perlu beritahu mereka untuk berhenti merokok dan singkirkan semua asbak yang ada dirumah anda. 

Tempelkan tanda bebas asap rokok dilingkungan rumah dan ditempat yang mudah terlihat sehingga apabila tamu berkunjung dan ingin merokok mereka akan sadar untuk tidak merokok dirumah anda.

Ajarkan pada anak-anak untuk menegur dengan sopan apabila ada tamu yang merokok di area rumah.

Posting Komentar

0 Komentar