Muara enim -- Terjadi perampokan didepan Kantor dinas PU Perumahan dan Permukiman Kabupaten Muaraenim, diduga pelakunya adalah sekelompok spesialis pemecah kaca mobil, Selasa (05/06/2018).
Dalam kejadian ini, pelaku berhasil menggondol uang Rp149 juta milik Ari Ardiansyah (43), warga Jalan Ade Irma Suryani, Rumah Tumbuh, Kabupaten Muaraenim.
Kepada awak media, Ari yang berprofesi sebagai kontraktor ini mengatakan, peristiwa itu terjadi saat dirinya mengunjungi kantor Dinas PU Perumahan dan Permukiman Muaraenim, sekitar pukul 12.30.
Peristiwa itu bermula mobil Mitsubishi Pajero Sport nopol BG 1167 DO diparkirkan korban di halaman kantor, sekitar pukul 12.30. Korban kemudian masuk ke dalam kantor sekitar sepuluh menit.
"Pas saya kembali ke mobil, saya lihat kaca tengah mobil saya sudah pecah. Tas yang saya gunakan untuk menyimpan uang juga sudah tidak ada,"ungkap Ari.
Diungkapkan Ari, sebelumnya ia baru mengambil uang sebanyak Rp130 juta dari Bank BRI cabang Muaraenim di Talang Jawa, Muaraenim.
"Di tas saya juga ada uang sekitar Rp12 juta dan ada Rp7 juta lagi yang baru saya ambil dari Bank SumselBabel. Jadi total uang yang ada di tas itu sekitar Rp149 juta. Uang itu rencananya akan digunakan untuk membeli material bangunan," paparnya.
Dirinya merasa sudah diikuti saat keluar dari Bank BRI. Jadi untuk menghilangkan jejak, korban mengisi bensin di SPBU Muara Lawai, Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat.
"Mungkin saya diikuti lagi, karena menuju ke sini setelah mengisi bensin tadi, saya lewat depan Bank BRI lagi,"tukasnya.
Sementara itu, Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono melalui Kasat Reskrim AKP Willian Harbensyah saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. "Kasus ini masih dalam penyelidikan,"pungkasnya singkat. (DN)
0 Komentar