Kali ini, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Prabumulih, M. Takhyul, SIP didampingi anggota komisioner KPU dan beberapa Anggota PPK Prabumulih Barat melakukan pendataan ke rumah wakil walikota petahana Prabumulih H. Andriansyah Fikri, SH, Senin (29/01) sekitar pukul 08.00 wib.
Dalam kegiatan pemutakhiran data tersebut, ketua dan komisioner KPU diterima langsung oleh orang nomor dua di jajaran eksekutif kota Prabumulih ini.
"Alhamdulillah pendataan yang kita lakukan hari ini berjalan lancar. Selain diterima langsung oleh wakil walikota dan istri, orang nomor dua di jajaran eksekutif ini juga menunjukkan data data asli kependudukan. Untuk itu kami dari pihak KPU dan PPK Kecamatan Prabumulih barat mengucapkan trima kasih kepada wawako dan istri atas sambutannya kepada kami selaku penyelenggara pemilu" Ujar Takhayul.
Sementara itu, Jhoni Arlan selaku salah satu anggota PPK kecamatan Prabumulih Barat mengatakan, Gerakan coklit serentak ini telah dimulai dari tanggal 20 januari lalu dan akan berakhir tanggal 18 februari mendatang. Adapun target coklit untuk satu petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) minimal mendata 5 rumah (per Kartu Keluarga) khusus tanggal 20 saja, selanjutnya petugas bisa mencoklit sesuai kemampuan.
Sementara itu, Jhoni Arlan selaku salah satu anggota PPK kecamatan Prabumulih Barat mengatakan, Gerakan coklit serentak ini telah dimulai dari tanggal 20 januari lalu dan akan berakhir tanggal 18 februari mendatang. Adapun target coklit untuk satu petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) minimal mendata 5 rumah (per Kartu Keluarga) khusus tanggal 20 saja, selanjutnya petugas bisa mencoklit sesuai kemampuan.
"Coklit yang kita laksanakan merupakan upaya untuk pemutahiran DP4 yang diterima pihak KPU sebelumnya. Kita targetkan untuk satu petugas minimal dapat mendata 5 KK dalam satu hari khusu tanggal 20 yang lalu, selanjutnya para petugas dapat mencoklit sesuai dengan target yang telah ditentukan ," Ujar Jhoni kepada pubkikzone. com.
Anggota PPK Wilayah Prabumulih Barat ini, berharap agar seluruh masyarakat yang dimasukkan dalam daftar pemilih memang benar benar orang yang bersangkutan sehingga data yang di entri petugas bisa valid.
"Kita Berharap agar masyarakat dapat bekerjasama dengan menunjukkan data data asli kependudukan. Hal ini bertujuan agar data tersebut dapat lebih akurat. Bagi masyarakat yang telah masuk dalam DP4 maka gunakanlah hak pilihnya dengan baik pada pemilihan kepala daerah Periode 2018- 2023 ini," Ujarnya. (Ard)
0 Komentar